بسم الله الرحمن الرحيم

Sabtu, 08 Juni 2013

Petunjuk Cara Menginstal Komputer Sendiri

Dewasa ini komputer telah digunakan secara meluas oleh berbagai kalangan masyarakat. Hal yang sering menjadi pertanyaan awal adalah bagaimana cara menginstal komputer. Berikut adalah langkah-langkah yang bisa dijadikan pedoman umum untuk menginstalasi program komputer, baik itu untuk install pc maupun install laptop.


    Cara Instalasi Komputer Sendiri
  1. Cek kelengkapan hardware. Apakah komponen komputer atau laptop Anda sudah terakit dengan benar, lengkap, dan memenuhi persyaratan minimal untuk menginstal sistem operasi tertentu. Lebih baik lagi jika perangkat keras pendukung seperti kartu jaringan, printer, scanner, dan sebagainya telah terpasang di komputer sebelum memulai instalasi. Tujuannya agar nantinya sistem operasi dapat otomatis mendeteksi secara dini perangkat-perangkat komputer yang Anda miliki.
  2. Instal baru (fresh install) atau instal ulang (reinstall)? Pastikan apakah instalasi akan Anda lakukan pada komputer baru yang belum memiliki sistem operasi dan program komputer, atau dilakukan pada komputer yang sebelumnya sudah memiliki sistem operasi plus program aplikasi dan data-datanya. Proses instal menjadi lebih mudah dan cepat jika dilakukan pada komputer baru. Jika yang akan Anda lakukan adalah instal ulang (karena sistem operasi sebelumnya sudah bermasalah atau ingin berganti sistem operasi lain), maka pastikan data-data file dokumen, gambar, foto, film, dan sebagainya yang telah Anda miliki sudah Anda backup dalam keping CD, flash disk, atau minimal berada di lokasi yang berbeda dengan partisi harddisk untuk instalasi nantinya.
  3. Tentukan sistem operasi yang akan Anda instal ke komputer. Apakah Anda akan menginstal OS Windows XP (Windows terpopuler), Windows 7 (Windows terbaru), atau menginstal Ubuntu Linux (sistem operasi gratis/opensource). Jika ingin menginstal Windows, pastikan Anda telah menyiapkan CD original dari Windows yang Anda beli, termasuk mencatat nomor seri yang harus diisikan saat proses install komputer berjalan. Anda bisa mempertimbangkan menggunakan sistem operasi Ubuntu karena bersifat gratis dan lengkap dengan program aplikasi pendukungnya. Jika komputer Anda tidak memiliki drive CD/DVD (misalnya netbook biasanya tidak memiliki piranti ini), maka pertimbangkan apakah Anda perlu membeli/meminjam drive CD/DVD eksternal atau menggunakan flashdisk sebagai sumber instalasinya. Adapun cara mempersiapkan file installer sistem operasi di keping flashdisk mungkin akan dibahas di posting tersendiri. 
  4. Persiapkan cd driver. Nantinya, setelah sistem operasi terinstal ke komputer, kemungkinan tampilan layar komputer belum optimal, suara tidak terdengar, printer belum bisa dipakai, dan sebagainya. Anda akan memerlukan CD atau disket driver untuk menginstal driver VGA dan sound card, driver printer, serta driver piranti tambahan lainnya. Jika Anda tidak memilikinya, Anda bisa mendownloadnya di situs internet produsen hardware terkait atau mencari alternatifnya dengan menggunakan mesin pencari.
  5. Sediakan software dan program aplikasi komputer yang Anda perlukan. Misalnya, selain sistem operasi, Anda akan membutuhkan program office, software desain grafis, antivirus, aplikasi bantu untuk akses internet, game favorit, dan tool perawatan sistem komputer. Jika Anda menggunakan OS Ubuntu Linux, kemungkinan semua sudah tersedia dan Anda bisa melewatkan tahapan ini.
  6. Tambahkan program lain sesuai kebutuhan. Seiring berjalannya waktu, Anda mungkin juga ingin mengetahui cara menginstal font, memasang flash player, PDR reader, bahkan memerlukan instalasi tool pengembangan seperti XAMPP untuk merancang website. Teknik-teknik instalasinya perlu Anda pahami dan Anda kuasai.
  7. Buang software yang tidak diperlukan. Pastikan Anda bisa membuang instalasi (uninstall) program-program yang telah Anda install sebelumnya. Kemungkinan, beberapa software yang pernah Anda instal atau tanpa sengaja turut terinstal ternyata tidak Anda butuhkan atau bahkan tidak pernah Anda pakai. Dengan membuang program yang tidak diperlukan, selain akan memperbesar ruang kosong harddisk juga akan mempercepat kinerja komputer Anda. 
Mengingat begitu panjang dan banyak prosedur dan langkah yang harus dilakukan untuk setiap tahapan di atas, saya akan mencoba membahasnya satu-persatu di posting tersendiri. Selamat mengikuti dan selamat mencoba!
Untuk mempercepat kinerja Sistem Operasi Windows dan menyingkirkan masalah-masalah yang bisa mengakibatkan kinerja komputer / Laptop Menjadi lambat, membersihkan bukti-bukti atau file sampah, dan juga perbaikan file sistem dan registry secara teratur. Anda dapat menggunakan beberapa software misalnya TuneUp Utilities untuk membantu dalam mengatasi beberapa hal yang dapat mengakibatkan kinerja komputer / laptop menjadi lambat. Berikut ini beberapa contoh penyebab kinerja komputer / laptop menjadi lambat dan juga cara mengatasinya, antara lain:

Kekurangan RAM
Karena fungsi RAM (Random Access Memory) sebagai tempat penyimpanan data yang bersifat sementara selama proses komputer / laptop berjalan, maka idealnya kapasitas RAM berkisar 1GB. Masalah kinerja komputer / laptop lambat karena minimnya lapasitas RAM yang terpasang merupakan hal yang umumnya sudah diketahui oleh semua pengguna komputer / laptop.

Banyaknya program yang terinstall
Sering dijumpai pada komputer / laptop terutama milik pribadi yang di-install bermacam-macam program di dalamnya, padahal aplikasi tersebut jarang atau bahkan tidak pernah digunakan sama sekali. Itu sama saja dengan membuang space HDD secara sia-sia.
 Alangkah baiknya jika komputer / laptop yang Anda gunakan hanya ter-install beberapa program yang Anda butuhkan, dan jangan lupa untuk uninstall program yang tidak pernah terpakai sama sekali.

Terlalu banyak startup programs dan service yang berjalan
Hal ini berkaitan dengan point no 2, semakin banyak program yang terinstall, semakin banyak pula program dan juga service yang akan dijalankan ketika windows startup.
 Startup yang terlalu banyak akan mengurangi kecepatan komputer / laptop Anda, karena ketika komputer / laptop Anda dihidupkan maka startup tersebut akan dijalankan terlebih dahulu sebelum komputer / laptop siap untuk digunakan. Akibatnya waktu yang dibutuhkan untuk proses komputer / laptop menjadi siap digunakan akan semakin lama.

Temporary File yang sudah membengkak
Penyebab komputer lambat yang ke empat adalah sudah membengkaknya file-file temporary (sementara). Untuk Sistem Operasi Windows, lokasi file tersebut ada di folder C:\Documents and Settings\\Local Settings\Temp dan C:\WINDOWS\Temp. Cara untuk membersihkannya, cukup dengan menghapus file yang terdapat di kedua lokasi tersebut atau jalankan program Disk CleanUp dengan cara klik Start Menu ► Run, ketik cleanmgr lalu pilih drive yang akan di-cleanup.

Terlalu banyak program yang berfungsi sebagai "security program"
Antivirus dan firewall merupakan aplikasi tambahan yang harus ada pada komputer yang berfungsi sebagai security, tetapi jangan sampai terlalu berlebihan dengan menginstall lebih dari satu program antivirus sekaligus atau bahkan lebih. Untuk masalah security windows, yang terpenting adalah lakukan update, aktifkan firewall dan gunakan antivirus yang tidak membebani komputer serta berhati-hatilah ketika menggunakan USB Flashdisk / Memory Card.

Masalah pada harddisk
HDD atau Harddisk (penyimpan data secara permanen) merupakan komponen kedua setelah RAM yang bisa menyebabkan kinerja komputer / laptop menjadi lambat. Masalah kinerja komputer / laptop menjadi lambat yang disebabkan oleh harddisk diantaranya:
  • harddisk low space atau kapasitas yang tinggal sedikit
  • harddisk yang terfragmentasi
  • harddisk yang sudah berumur / lama, sehingga rpm-nya menurun
  • harddisk error / bad sector

Cara mengatasi kinerja komputer / laptop yang lambat karena masalah pada harddisk diatas adalah:
  • upgrade kapasitas harddisk dengan menambah atau ganti harddisk
  • lakukan defragmenter pada harddisk secara berkala
  • hindarkan harddisk dari debu, goncangan dan panas berlebih
  • perbaiki kerusakan pada harddisk dengan tool checkdisk dll
Adanya virus, malware atau spyware pada komputer

Apabila komputer / laptop sudah terlebih dahulu terserang virus atau malware, maka sebaiknya jalankan Windows Safe Mode, matikan fasilitas system restore dan gunakanlah program Virus Cleaner untuk membersihkan virus atau malware tersebut dan lakukan pula update pada sistem operasi.

System Files ada yang corrupt atau bahkan hilang
Hal ini biasanya terjadi setelah komputer / laptop terinfeksi virus dan file yang terinfeksi tersebut sudah terlanjur rusak atau terhapus oleh antivirus. Solusi yang paling gampang adalah dengan merepair sistem operasi yang digunakan.

Hardware overheat
Hardware overheat baik itu terjadi pada harddisk, vga card, atau processor secara umum bisa menyebabkan menurunnya kinerja komputer / laptop yang pada akhirnya komputer / laptop menjadi hang, lambat atau bahkan sering restart. Untuk itu pastikan sirkulasi udara pada bagian dalam CPU berjalan dengan baik begitu juga pada fan (kipas angin) harus bersih dari debu dan dapat berputar dengan lancar.

Masalah konektifitas pada jaringan / network
Hal ini bisa terjadi karena aktifitas / traffic jaringan yang terlalu tinggi, hub atau switch yang hang atau adanya virus yang mencoba masuk ke sistem komputer / laptop. Untuk mengatasinya, coba lepas dan pasangkan kembali konektor RJ45 pada LAN Card, restart Switch / hub dan gunakan program Port scanner untuk melihat packet data apa saja yang masuk dan keluar dari komputer kita - See more at: http://ccyberlife.blogspot.com/2012/10/cara-mempercepat-windows.html#sthash.AoBwmdp9.dpuf
Untuk mempercepat kinerja Sistem Operasi Windows dan menyingkirkan masalah-masalah yang bisa mengakibatkan kinerja komputer / Laptop Menjadi lambat, membersihkan bukti-bukti atau file sampah, dan juga perbaikan file sistem dan registry secara teratur. Anda dapat menggunakan beberapa software misalnya TuneUp Utilities untuk membantu dalam mengatasi beberapa hal yang dapat mengakibatkan kinerja komputer / laptop menjadi lambat. Berikut ini beberapa contoh penyebab kinerja komputer / laptop menjadi lambat dan juga cara mengatasinya, antara lain:

Kekurangan RAM
Karena fungsi RAM (Random Access Memory) sebagai tempat penyimpanan data yang bersifat sementara selama proses komputer / laptop berjalan, maka idealnya kapasitas RAM berkisar 1GB. Masalah kinerja komputer / laptop lambat karena minimnya lapasitas RAM yang terpasang merupakan hal yang umumnya sudah diketahui oleh semua pengguna komputer / laptop.

Banyaknya program yang terinstall
Sering dijumpai pada komputer / laptop terutama milik pribadi yang di-install bermacam-macam program di dalamnya, padahal aplikasi tersebut jarang atau bahkan tidak pernah digunakan sama sekali. Itu sama saja dengan membuang space HDD secara sia-sia.
 Alangkah baiknya jika komputer / laptop yang Anda gunakan hanya ter-install beberapa program yang Anda butuhkan, dan jangan lupa untuk uninstall program yang tidak pernah terpakai sama sekali.

Terlalu banyak startup programs dan service yang berjalan
Hal ini berkaitan dengan point no 2, semakin banyak program yang terinstall, semakin banyak pula program dan juga service yang akan dijalankan ketika windows startup.
 Startup yang terlalu banyak akan mengurangi kecepatan komputer / laptop Anda, karena ketika komputer / laptop Anda dihidupkan maka startup tersebut akan dijalankan terlebih dahulu sebelum komputer / laptop siap untuk digunakan. Akibatnya waktu yang dibutuhkan untuk proses komputer / laptop menjadi siap digunakan akan semakin lama.

Temporary File yang sudah membengkak
Penyebab komputer lambat yang ke empat adalah sudah membengkaknya file-file temporary (sementara). Untuk Sistem Operasi Windows, lokasi file tersebut ada di folder C:\Documents and Settings\\Local Settings\Temp dan C:\WINDOWS\Temp. Cara untuk membersihkannya, cukup dengan menghapus file yang terdapat di kedua lokasi tersebut atau jalankan program Disk CleanUp dengan cara klik Start Menu ► Run, ketik cleanmgr lalu pilih drive yang akan di-cleanup.

Terlalu banyak program yang berfungsi sebagai "security program"
Antivirus dan firewall merupakan aplikasi tambahan yang harus ada pada komputer yang berfungsi sebagai security, tetapi jangan sampai terlalu berlebihan dengan menginstall lebih dari satu program antivirus sekaligus atau bahkan lebih. Untuk masalah security windows, yang terpenting adalah lakukan update, aktifkan firewall dan gunakan antivirus yang tidak membebani komputer serta berhati-hatilah ketika menggunakan USB Flashdisk / Memory Card.

Masalah pada harddisk
HDD atau Harddisk (penyimpan data secara permanen) merupakan komponen kedua setelah RAM yang bisa menyebabkan kinerja komputer / laptop menjadi lambat. Masalah kinerja komputer / laptop menjadi lambat yang disebabkan oleh harddisk diantaranya:
  • harddisk low space atau kapasitas yang tinggal sedikit
  • harddisk yang terfragmentasi
  • harddisk yang sudah berumur / lama, sehingga rpm-nya menurun
  • harddisk error / bad sector

Cara mengatasi kinerja komputer / laptop yang lambat karena masalah pada harddisk diatas adalah:
  • upgrade kapasitas harddisk dengan menambah atau ganti harddisk
  • lakukan defragmenter pada harddisk secara berkala
  • hindarkan harddisk dari debu, goncangan dan panas berlebih
  • perbaiki kerusakan pada harddisk dengan tool checkdisk dll
Adanya virus, malware atau spyware pada komputer

Apabila komputer / laptop sudah terlebih dahulu terserang virus atau malware, maka sebaiknya jalankan Windows Safe Mode, matikan fasilitas system restore dan gunakanlah program Virus Cleaner untuk membersihkan virus atau malware tersebut dan lakukan pula update pada sistem operasi.

System Files ada yang corrupt atau bahkan hilang
Hal ini biasanya terjadi setelah komputer / laptop terinfeksi virus dan file yang terinfeksi tersebut sudah terlanjur rusak atau terhapus oleh antivirus. Solusi yang paling gampang adalah dengan merepair sistem operasi yang digunakan.

Hardware overheat
Hardware overheat baik itu terjadi pada harddisk, vga card, atau processor secara umum bisa menyebabkan menurunnya kinerja komputer / laptop yang pada akhirnya komputer / laptop menjadi hang, lambat atau bahkan sering restart. Untuk itu pastikan sirkulasi udara pada bagian dalam CPU berjalan dengan baik begitu juga pada fan (kipas angin) harus bersih dari debu dan dapat berputar dengan lancar.

Masalah konektifitas pada jaringan / network
Hal ini bisa terjadi karena aktifitas / traffic jaringan yang terlalu tinggi, hub atau switch yang hang atau adanya virus yang mencoba masuk ke sistem komputer / laptop. Untuk mengatasinya, coba lepas dan pasangkan kembali konektor RJ45 pada LAN Card, restart Switch / hub dan gunakan program Port scanner untuk melihat packet data apa saja yang masuk dan keluar dari komputer kita - See more at: http://ccyberlife.blogspot.com/2012/10/cara-mempercepat-windows.html#sthash.AoBwmdp9.dpuf
Untuk mempercepat kinerja Sistem Operasi Windows dan menyingkirkan masalah-masalah yang bisa mengakibatkan kinerja komputer / Laptop Menjadi lambat, membersihkan bukti-bukti atau file sampah, dan juga perbaikan file sistem dan registry secara teratur. Anda dapat menggunakan beberapa software misalnya TuneUp Utilities untuk membantu dalam mengatasi beberapa hal yang dapat mengakibatkan kinerja komputer / laptop menjadi lambat. Berikut ini beberapa contoh penyebab kinerja komputer / laptop menjadi lambat dan juga cara mengatasinya, antara lain:

Kekurangan RAM
Karena fungsi RAM (Random Access Memory) sebagai tempat penyimpanan data yang bersifat sementara selama proses komputer / laptop berjalan, maka idealnya kapasitas RAM berkisar 1GB. Masalah kinerja komputer / laptop lambat karena minimnya lapasitas RAM yang terpasang merupakan hal yang umumnya sudah diketahui oleh semua pengguna komputer / laptop.

Banyaknya program yang terinstall
Sering dijumpai pada komputer / laptop terutama milik pribadi yang di-install bermacam-macam program di dalamnya, padahal aplikasi tersebut jarang atau bahkan tidak pernah digunakan sama sekali. Itu sama saja dengan membuang space HDD secara sia-sia.
 Alangkah baiknya jika komputer / laptop yang Anda gunakan hanya ter-install beberapa program yang Anda butuhkan, dan jangan lupa untuk uninstall program yang tidak pernah terpakai sama sekali.

Terlalu banyak startup programs dan service yang berjalan
Hal ini berkaitan dengan point no 2, semakin banyak program yang terinstall, semakin banyak pula program dan juga service yang akan dijalankan ketika windows startup.
 Startup yang terlalu banyak akan mengurangi kecepatan komputer / laptop Anda, karena ketika komputer / laptop Anda dihidupkan maka startup tersebut akan dijalankan terlebih dahulu sebelum komputer / laptop siap untuk digunakan. Akibatnya waktu yang dibutuhkan untuk proses komputer / laptop menjadi siap digunakan akan semakin lama.

Temporary File yang sudah membengkak
Penyebab komputer lambat yang ke empat adalah sudah membengkaknya file-file temporary (sementara). Untuk Sistem Operasi Windows, lokasi file tersebut ada di folder C:\Documents and Settings\\Local Settings\Temp dan C:\WINDOWS\Temp. Cara untuk membersihkannya, cukup dengan menghapus file yang terdapat di kedua lokasi tersebut atau jalankan program Disk CleanUp dengan cara klik Start Menu ► Run, ketik cleanmgr lalu pilih drive yang akan di-cleanup.

Terlalu banyak program yang berfungsi sebagai "security program"
Antivirus dan firewall merupakan aplikasi tambahan yang harus ada pada komputer yang berfungsi sebagai security, tetapi jangan sampai terlalu berlebihan dengan menginstall lebih dari satu program antivirus sekaligus atau bahkan lebih. Untuk masalah security windows, yang terpenting adalah lakukan update, aktifkan firewall dan gunakan antivirus yang tidak membebani komputer serta berhati-hatilah ketika menggunakan USB Flashdisk / Memory Card.

Masalah pada harddisk
HDD atau Harddisk (penyimpan data secara permanen) merupakan komponen kedua setelah RAM yang bisa menyebabkan kinerja komputer / laptop menjadi lambat. Masalah kinerja komputer / laptop menjadi lambat yang disebabkan oleh harddisk diantaranya:
  • harddisk low space atau kapasitas yang tinggal sedikit
  • harddisk yang terfragmentasi
  • harddisk yang sudah berumur / lama, sehingga rpm-nya menurun
  • harddisk error / bad sector

Cara mengatasi kinerja komputer / laptop yang lambat karena masalah pada harddisk diatas adalah:
  • upgrade kapasitas harddisk dengan menambah atau ganti harddisk
  • lakukan defragmenter pada harddisk secara berkala
  • hindarkan harddisk dari debu, goncangan dan panas berlebih
  • perbaiki kerusakan pada harddisk dengan tool checkdisk dll
Adanya virus, malware atau spyware pada komputer

Apabila komputer / laptop sudah terlebih dahulu terserang virus atau malware, maka sebaiknya jalankan Windows Safe Mode, matikan fasilitas system restore dan gunakanlah program Virus Cleaner untuk membersihkan virus atau malware tersebut dan lakukan pula update pada sistem operasi.

System Files ada yang corrupt atau bahkan hilang
Hal ini biasanya terjadi setelah komputer / laptop terinfeksi virus dan file yang terinfeksi tersebut sudah terlanjur rusak atau terhapus oleh antivirus. Solusi yang paling gampang adalah dengan merepair sistem operasi yang digunakan.

Hardware overheat
Hardware overheat baik itu terjadi pada harddisk, vga card, atau processor secara umum bisa menyebabkan menurunnya kinerja komputer / laptop yang pada akhirnya komputer / laptop menjadi hang, lambat atau bahkan sering restart. Untuk itu pastikan sirkulasi udara pada bagian dalam CPU berjalan dengan baik begitu juga pada fan (kipas angin) harus bersih dari debu dan dapat berputar dengan lancar.

Masalah konektifitas pada jaringan / network
Hal ini bisa terjadi karena aktifitas / traffic jaringan yang terlalu tinggi, hub atau switch yang hang atau adanya virus yang mencoba masuk ke sistem komputer / laptop. Untuk mengatasinya, coba lepas dan pasangkan kembali konektor RJ45 pada LAN Card, restart Switch / hub dan gunakan program Port scanner untuk melihat packet data apa saja yang masuk dan keluar dari komputer kita - See more at: http://ccyberlife.blogspot.com/2012/10/cara-mempercepat-windows.html#sthash.AoBwmdp9.dpuf
Untuk mempercepat kinerja Sistem Operasi Windows dan menyingkirkan masalah-masalah yang bisa mengakibatkan kinerja komputer / Laptop Menjadi lambat, membersihkan bukti-bukti atau file sampah, dan juga perbaikan file sistem dan registry secara teratur. Anda dapat menggunakan beberapa software misalnya TuneUp Utilities untuk membantu dalam mengatasi beberapa hal yang dapat mengakibatkan kinerja komputer / laptop menjadi lambat. Berikut ini beberapa contoh penyebab kinerja komputer / laptop menjadi lambat dan juga cara mengatasinya, antara lain:

Kekurangan RAM
Karena fungsi RAM (Random Access Memory) sebagai tempat penyimpanan data yang bersifat sementara selama proses komputer / laptop berjalan, maka idealnya kapasitas RAM berkisar 1GB. Masalah kinerja komputer / laptop lambat karena minimnya lapasitas RAM yang terpasang merupakan hal yang umumnya sudah diketahui oleh semua pengguna komputer / laptop.

Banyaknya program yang terinstall
Sering dijumpai pada komputer / laptop terutama milik pribadi yang di-install bermacam-macam program di dalamnya, padahal aplikasi tersebut jarang atau bahkan tidak pernah digunakan sama sekali. Itu sama saja dengan membuang space HDD secara sia-sia.
 Alangkah baiknya jika komputer / laptop yang Anda gunakan hanya ter-install beberapa program yang Anda butuhkan, dan jangan lupa untuk uninstall program yang tidak pernah terpakai sama sekali.

Terlalu banyak startup programs dan service yang berjalan
Hal ini berkaitan dengan point no 2, semakin banyak program yang terinstall, semakin banyak pula program dan juga service yang akan dijalankan ketika windows startup.
 Startup yang terlalu banyak akan mengurangi kecepatan komputer / laptop Anda, karena ketika komputer / laptop Anda dihidupkan maka startup tersebut akan dijalankan terlebih dahulu sebelum komputer / laptop siap untuk digunakan. Akibatnya waktu yang dibutuhkan untuk proses komputer / laptop menjadi siap digunakan akan semakin lama.

Temporary File yang sudah membengkak
Penyebab komputer lambat yang ke empat adalah sudah membengkaknya file-file temporary (sementara). Untuk Sistem Operasi Windows, lokasi file tersebut ada di folder C:\Documents and Settings\\Local Settings\Temp dan C:\WINDOWS\Temp. Cara untuk membersihkannya, cukup dengan menghapus file yang terdapat di kedua lokasi tersebut atau jalankan program Disk CleanUp dengan cara klik Start Menu ► Run, ketik cleanmgr lalu pilih drive yang akan di-cleanup.

Terlalu banyak program yang berfungsi sebagai "security program"
Antivirus dan firewall merupakan aplikasi tambahan yang harus ada pada komputer yang berfungsi sebagai security, tetapi jangan sampai terlalu berlebihan dengan menginstall lebih dari satu program antivirus sekaligus atau bahkan lebih. Untuk masalah security windows, yang terpenting adalah lakukan update, aktifkan firewall dan gunakan antivirus yang tidak membebani komputer serta berhati-hatilah ketika menggunakan USB Flashdisk / Memory Card.

Masalah pada harddisk
HDD atau Harddisk (penyimpan data secara permanen) merupakan komponen kedua setelah RAM yang bisa menyebabkan kinerja komputer / laptop menjadi lambat. Masalah kinerja komputer / laptop menjadi lambat yang disebabkan oleh harddisk diantaranya:
  • harddisk low space atau kapasitas yang tinggal sedikit
  • harddisk yang terfragmentasi
  • harddisk yang sudah berumur / lama, sehingga rpm-nya menurun
  • harddisk error / bad sector

Cara mengatasi kinerja komputer / laptop yang lambat karena masalah pada harddisk diatas adalah:
  • upgrade kapasitas harddisk dengan menambah atau ganti harddisk
  • lakukan defragmenter pada harddisk secara berkala
  • hindarkan harddisk dari debu, goncangan dan panas berlebih
  • perbaiki kerusakan pada harddisk dengan tool checkdisk dll
Adanya virus, malware atau spyware pada komputer

Apabila komputer / laptop sudah terlebih dahulu terserang virus atau malware, maka sebaiknya jalankan Windows Safe Mode, matikan fasilitas system restore dan gunakanlah program Virus Cleaner untuk membersihkan virus atau malware tersebut dan lakukan pula update pada sistem operasi.

System Files ada yang corrupt atau bahkan hilang
Hal ini biasanya terjadi setelah komputer / laptop terinfeksi virus dan file yang terinfeksi tersebut sudah terlanjur rusak atau terhapus oleh antivirus. Solusi yang paling gampang adalah dengan merepair sistem operasi yang digunakan.

Hardware overheat
Hardware overheat baik itu terjadi pada harddisk, vga card, atau processor secara umum bisa menyebabkan menurunnya kinerja komputer / laptop yang pada akhirnya komputer / laptop menjadi hang, lambat atau bahkan sering restart. Untuk itu pastikan sirkulasi udara pada bagian dalam CPU berjalan dengan baik begitu juga pada fan (kipas angin) harus bersih dari debu dan dapat berputar dengan lancar.

Masalah konektifitas pada jaringan / network
Hal ini bisa terjadi karena aktifitas / traffic jaringan yang terlalu tinggi, hub atau switch yang hang atau adanya virus yang mencoba masuk ke sistem komputer / laptop. Untuk mengatasinya, coba lepas dan pasangkan kembali konektor RJ45 pada LAN Card, restart Switch / hub dan gunakan program Port scanner untuk melihat packet data apa saja yang masuk dan keluar dari komputer kita - See more at: http://ccyberlife.blogspot.com/2012/10/cara-mempercepat-windows.html#sthash.AoBwmdp9.dpuf

0 komentar:

Posting Komentar

munir shinobi © 2008 Template by:
SkinCorner